Tampilkan postingan dengan label pendaki indonesia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label pendaki indonesia. Tampilkan semua postingan

Selasa, 18 September 2018

Gunung Berapi dan tingkatan statusnya yang wajib kalian tau

Gunung Berapi dan tingkatan statusnya yang Harus Kamu Ketahui



Gunung berapi yang berada di indonesia sangat lah banyak, kalian harus tau tingkatan status gunung berapi ada berapa
Berikut tingkatan status gunung berapi yang harus laiah ketahui

1.Normal


indonesia-tourism.com
Normal adalah status yang aman pada gunung berapi. Artinya tidak ada aktivitas yang berpotensi menimbulkan bahaya baik secara visual, seismik, atau kejadian vulkanik. Gunung dengan status normal tidak Mengalami letusan dalam jangka waktu tertentu.

2.waspada

simomot.com
Jika gunung berapi dinaikkan statusnya menjadi waspada, berarti telah terjadi aktivitas vulkanik dalam skala tertentu. Begitu juga dengan aktivitas seismik. Kawah pun mengalami perubahan secara visual dan diikuti dengan gangguan magmatik, tektonik, atau hidrotermal, tapi belumterjadi erupsi besar.

baca juga: 8 jenis kopi nusantara

 

3.siaga


Republika.com
Dalam tingkatan ini aktivitas seismik dan vulkanik mengalami peningkatandan perubahan secara visual di kawah semakin terlihat. Hal ini diperkirakan akan menimbulkan letusan utama atau erupsi besar dalam waktu sekitar dua minggu.

Baca juga nihh: Ciu Bekonang solo , minuman lambang perlawanan di era kolonial

4. Awas


tempo.com
Awas adalah status yang menunjukkan bahwa gunung berapi akan mengalami letusan yang besar. Biasanya ada letusan awal yang diikuti dengan semburan abu dan uap. Kemudian akan ada letusan susulan yang lebih besar. Jangka waktu letusan biasanya terjadi sekitar 24 jam.
Itulah empat tingakatan status gunung berapi. Jika kamu berada di daerah yang berpotensi terdampak letusan, sebaiknya mengikuti arahan dari pihak berwenang untuk menyelamatkan diri.








''Sumber: travelingyuk.com''

Kamis, 19 Juli 2018

Sedikit cerita dari Keindahan danau taman hidup argopuro

Saat mendaki gunung kita memang selalu dituntut untuk mawas diri. Gunung Argopuro di Probolinggo disebut-sebut cukup sakral. Di sana ada Danau Taman Hidup yang sarat cerita mistis.





Kali ini saya akan mencoba mengingat malam ke empat pada perjalanan munuju Danau Taman Hidup di Gunung Argopuro. Danau yang konon menyimpan sejuta misteri dan danau paling indah dengan nuansa mistis yang pernah saya kunjungi.

Danau taman hidup berada di lembah Gunung Argopuro yang puncaknya memiliki ketinggian 3.088 Mdpl. Mitosnya, danau Taman Hidup merupakan tempat favorit Dewi Rengganis Putri dari kerajaan Majapahit.

Kalau hanya untuk menuju danau ini tanpa ke Puncak Argopuro, kita bisa mulai start dari Desa bremi, Kecamatan Krucil, Kota Probolinggo, dengan berjalan kaki kurang lebih 6 jam.


 

Baca juga : Indahnya Snorkeling di pantai nglambor


suatu ketika, di argopuro 2014

dingin yang selalu sengaja membuat tubuh kaku, dan selalu menjadi kerinduan tersendiri. Kabut lembut yang selalu mendadak datang tanpa di undang selalu bisa membuat suasana menjadi tenang, menghilangkan pemandangan air dan gubuk kecil di tepi danau bukan cerita yang asing lagi tentang danau taman hidup dikalangan para pendaki.

bulan merah yang merekah menggantikan matahari . Malam yang cerah seperti biasanya. kami mendirikan tenda di dekat danau, kami memasak dengan menu yang spesial , mie instan, ikan asin, sayur selada air dan nasi.Sungguh makan malam spesial kami di malam itu.

banyak pasang mata melihat dari balik semak-semak di malam itu. Puluhan sorot mata menyala yang mewarnai pinggiran danau taman hidup.  serarasa mengintai kami dari balik gelap, entahlah  hewan apa itu. yang pasti lebih besar dari kucing rumahan.

mulanya menikmati danau taman hidup di malam hari, di naungi bulan yang menampakan cahayanya dengan semestinya, bercengkarama dengan udara malam dan di temani suara jangkrik di atas tanah tepi danau. pandangan sekejap berubah, kabut dengan lembutnya menyelimuti semuanya, menghilangkan mata mata hewan yang menyala di sudut danau.

Mungkin ini salah satu keistimewaan Danau Taman Hidup, yang jelas suasananya memaksa kami untuk kembali ke tenda dan beristirahat.

Merasakan udara pagi di Danau Taman Hidup ini benar-benar nikmat Tuhan yang harus disyukuri. biarkan saja embun pagi membasuh muka kucel ini dengan bantuan angin berkabut, rasakan saja sendiri sensasinya.

Danau Taman Hidup dengan suasana yang tenang, yang akan selalu saya rindukan. Biarlah misteri Itu menjadi keistimewaan yang indah di tempat ini dan tak usah dipertanyakan. Datanglah, karena Danau Taman Hidup akan selalu menunjukan pada kita apa yang membuatnya istimewa.

Transpot ke danau taman hidup

Dari stasiun/terminal kota Probolinggo lanjut naik bus AKAS kecil jurusan Bremi. Sesampai di Bremi, Anda harus ke mendaftar terlebih dahulu ke Polsek Bremi atau Basecamp Bremi (Bpk. Arifin  /  0852-0494-1081  /  0822-3151-6975  /  0857-4577-1352). Lama trekking dari basecamp menuju Danau Taman Hidup ±6 jam.

Baca juga : 4 Gunung di Indonesia dengan Jalur Pendakian yang Ekstrim

Mitos
Merupakan tempat persemedian Dewi Rengganis. Pendaki dilarang berteriak karena ada kisah pendaki yang hilang karena dianggap mengganggu Dewi Rengganis.
Gunung Argopuro terkenal sangat angker, gunung ini menyimpan misteri legenda Dewi Rengganis yang hilang bersama enam dayangnya. Konon, Sang Dewi bakal marah besar kalau merasa terusik ketenangannya. Pendaki yang suka usil dan mengusik, kalau tidak kesurupan bisa jadi akan kesasar tidak karuan.

Jumat, 01 Juni 2018

Berikut 4 Gunung di Indonesia dengan Jalur Pendakian yang Ekstrim

 Indonesia merupakan salah satu negara dengan gunung terbanyak di dunia, berikut ini adalah 4 gunung di indonesia dengan jalur pendakian paling ekstrim:





1.Gunung Jayawijaya (Cartenz Pyramid)

 
foto: IDNtimes.com

 Terletak di Provinsi Papua, Gunung Jayawijaya merupakan gunung tertinggi di Indonesia dengan ketinggian mencapai 4884 mdpl atau setara 16.023 kaki. Gunung Jayawijaya juga merupakan satu-satunya gunung di Indonesia yang memiliki salju abadi di puncaknya.


 2.Gunung Raung

 
foto: tourguideadventure.com

Gunung dengan jalur terekstrim selanjutnya adalah gunung Raung. Terletak di Banyuwangi, Jawa Timur dengan ketinggian 3.34 mdpl gunung raung menawarkan jalur pendakian yang sangat ekstrim.
Untuk sampai di Puncak Sejati, yaitu puncak tertinggi di Gunung Raung pendaki harus melakukan panjat tebing dengan tali-temali. Treknya sangat sulit dengan jurang disebelah kiri dan kanannya. 



3. Bukit Raya
 
foto : indonesiakaya.com

 Bukit Raya adalah sebuah gunung yang terletak di Kabupaten Katingan, Provinsi Kalimantan Tengah (Kal-Teng). Memiiki ketinggian 2278 mdpl . Walaupun tidak terlalu tinggi akan tetapi kesulitannya medannya bisa dibandingkan dengan gunung-gunung yang lebih tinggi yang ada di Pulau Jawa.
 jalur pendakian yang berupa hutan hujan tropis yang rapat, lumut, semak-semak, dan tanah yang lembab. Banyak pohon yang tumbang, Gunung Bukit Raya pun menyimpan banyak aliran-aliran sungai kecil. Kondisi hutan yang sangat rapat dan lembab menjadi hunian sempurna bagi para pacet.




 4. Gunung Leuser

 
portalhijau.com

 Gunung Leuser yang terlrtak di aceh, Dengan tinggi 3404 Mdpl , Keganasan dan ekstrimnya jalur pendakian Gunung Leuser terletak pada lebatnya belantara dan masih banyaknya hewan-hewan buas yang selalu mengintai pendaki. Pengalaman beberapa teman saya yang mendaki Gunung Leuser 3 tahun silam, mereka bahkan sempat merasakan tegangnya di dalam tenda ketika seekor harimau hutan melintas di depan tenda.